Contoh Soal Pengiriman Barang Antar Cabang oleh Kantor Pusat
Contoh soal pengiriman barang antar cabang oleh kantor pusat merupakan masalah umum yang terjadi ketika perusahaan ingin memperluas pangsa pasar barang yang diperjualbelikannya. Akuntansi kantor pusat dan cabang hendaknya disesuaikan dalam materi akuntansi keuangan lanjutan untuk menghindari koreksi fiskal.
Contoh soal laporan keuangan gabungan kantor pusat dan cabang bertujuan agar pemegang saham dapat meningkatkan kuantitas penjualan produk sesuai yang ditargetkan ke manajer pemasaran. Rekonsiliasi kas dan harta tetap bertujuan agar seluruh pencatatan dapat disesuaian keadaan riil yang terjadi di perusahaannya.
Mengapa kantor pusat kantor cabang dan kantor agen perlu melakukan rekonsiliasi sebab entitas harus menyampaikan keseluruhan transaksi secara normal. Pengiriman barang antar cabang adalah pengiriman produk yang disetujui oleh kantor pusat untuk meminimalisir ongkos kirim yang dikenakan jasa ekspedisi.
Apa itu Pengiriman Barang Antar Cabang
Pengertian pengiriman barang antar cabang adalah kegiatan kantor pusat membagi setiap jenis persediaan barang dagang yang langka untuk menghasilkan keuntungan yang maksimal. Ketidaksesuaian antara kegiatan pencatatan bisnis dengan estimasi arus kas masuk mengakibatkan tidak dibayarkannya tagihan kepada pemasok barang.
Contoh soal pengiriman barang antar cabang oleh kantor pusat dan agen menjadi masalah umum akuntansi keuangan lanjutan. Laporan keuangan gabungan perlu dibuat untuk menghindar ketidaksesuaian antara kondisi keuangan yang sebenarnya dengan siklus akuntansi yang didirikan perusahaan setiap periode akuntansi.
Apakah kantor pusat harus mengetahui dan melaporkan pembukuan akuntansi kantor cabang bergantung pada penerapan kebijakan akuntansi. Karakteristik kualitatif informasi keuangan perusahaan diwajibkan dapat digunakan dalam pengambilan keputusan taktis selama beberapa periode yang dilaluinya.
Baca Juga: Cara Membuat Laporan Penjualan Konsinyasi dalam Kehidupan Sehari-Hari
Mengapa Kantor Pusat dan Cabang Membuat Laporan Keuangan Gabungan
Mengapa kantor pusat dan cabang membuat laporan keuangan gabungan sebab terjadi pemakaian satu nomor pokok wajib pajak selama menjalankan transaksi. Sistem sentralisasi bertujuan agar kantor pusat dapat memperhitungkan total pengeluaran yang dikenakan kepada perusahaan dan disetorkan ke kas negara.
Contoh soal pengiriman barang antar cabang akan menimbulkan pemasalahan baru diantaranya ongkos pengiriman barang dari cabang pengirim menuju cabang penerima. Selisih ongkos kirim akan mengurangi jumlah laba atau menambah beban yang dikenakan sehingga harga pokok produksi mengalami peningkatan.
Mengapa kantor pusat dan cabang membuat laporan keuangan gabungan agar terjadi proses penyatuan kepentingan diantara pemegang saham. Keseluruhan transaksi bisnis diwajibkan memakai spt badan dan spt masa untuk melaporkan segala aktivitas yang berkaitan dengan prosedur kredit pajak ditahun berjalan.
Baca Juga: Cara Input Bukti Potong Pph Pasal 23 di Ebukpot
Contoh Soal Laporan Keuangan Gabungan Kantor Pusat dan Cabang
Contoh soal laporan keuangan gabungan kantor pusat dan cabang bertujuan agar prosedur pembebanan biaya ongkos pengiriman barang dapat dialokasikan sehingga terhindar dari kerugian. Rugi adalah informasi dimana jumlah pendapatan tidak mampu mengimbangi jumlah pengeluaran diperiode berjalan.
Contoh soal pengiriman barang antar cabang oleh kantor pusat terjadi ketika PT Masraffi telah mengirimkan ke cabang makassasr barang senilai Rp 34.000 dengan ongkos kirim Rp 1.000. Adanya kebutuhan mendesak dari cabang bandung, PT masraffi memerintahkan mengirimkan barang dari makassar dengan ongkos kirim Rp 2.000. Jika dikirim dari kantor pusat ke cabang bandung hanya mengeluarkan biaya Rp1.500.
Contoh Jurnal Kantor Pusat dan Cabang
Contoh soal pengiriman barang antar cabang oleh kantor pusat harus dilakukan pencatatan agar kegiatan pembukuan dapat berjalan. Ketidaksesuaian antara kegiatan pencatatan dengan kondisi sebenarnya berakibat pada berkurangnya kepercayaan investor saat membeli saham milik perusahaan.
| Tanggal | Keterangan | Debit | Kredit |
| 05/02/2023 | r/k Kantor Cabang Makassar | Rp 35.000 | |
| Pengiriman kantor cabang Makassar | Rp 34.000 | ||
| Kas | Rp 1.000 | ||
| 06/02/2023 | Pengiriman kantor cabang Makassar | Rp 34.000 | |
| Pengiriman kantor cabang bandung | Rp 34.000 | ||
| 12/02/2023 | R/K kantor cabang bandung | Rp 35.500 | |
| Selisih biaya ongkir | Rp 500 | ||
| r/k Kantor Cabang Makassar | Rp 36.000 |
Baca Juga: Contoh Soal Perhitungan Modal Kerja Perusahaan Manufaktur
Demikian contoh soal pengiriman barang antar kantor cabang yang dimiliki kantor pusat dan agen untuk prosedur pembuatan laporan keuangan gabungan. Setiap perusahaan berhak memakai program komputer akuntansi sesuai kegunaannya untuk meminimalisir kemungkinan kerugian yang diakibatkan koreksi fiskal.
0 Response to "Contoh Soal Pengiriman Barang Antar Cabang oleh Kantor Pusat"
Post a Comment
Saya mengundang Anda untuk Berdiskusi