√ Contoh Soal Akuntansi Penerbitan Obligasi dan Jawabannya

Konten [Tampil]

Contoh soal akuntansi penerbitan obligasi dan jawabannya bermanfaat untuk mengetahui keuntungan yang didapatkan dari hasil investasi. Jika pelunasan utang obligasi dilakukan pada tanggal jatuh tempo, maka nilainya sebesar nilai nominal obligasi beserta bunga yang disepakati dalam surat hutang tersebut.

Contoh kasus akuntansi kewajiban jangka panjang terdiri dari obligasi, hutang wesel dan pinjaman bank jangka panjang. Istilah dalam perdagangan utang obligasi suatu periode akuntansi terdiri dari nilai nomina, tanggal jatuh tempo, bunga obligasi dan tanggal pembayaran beban bunga. Penandatangan perjanjian obligasi harus diakui oleh trustee.

Jurnal penjualan obligasi dengan kurs dapat sesuai dengan nilai nominal. Apabila penjualan surat obligasi tidak sesuai nilai nominal yang tercantum maka akan terjadi premium dan diskonto. Obligasi dijual diantara dua tanggal bunga akan terjadi ketika perusahaan baru mampu memperjualbelikan surat hutang tersebut.

Contoh Soal Akuntansi Penerbitan Obligasi dan Jawabannya

Istilah Akuntansi Penerbitan Obligasi

Istilah akuntansi penerbitan obligasi diperuntukkan bagi entitas yang ingin mempertanggungjawabkan penggunaan dana nasabah. Pengertian obligasi menurut para ahli adalah surat yang dikeluarkan perusahaan dalam rangka memperoleh pinjaman jangka panjang untuk membantu kegiatan produksinya.

Mengapa perusahaan mengeluarkan obligasi? sebab entitas memperlukan dana pinjaman jangka panjang untuk membantu operasionalnya. Pemegang saham tidak mau mengeluarkan saham biasa dan saham preferen karena akan mengurangi hak kontrol yang dimilikinya sehingga tidak menguntungkan bagi entitas.

Istilah dalam perdagangan obligasi di perusahaan manufaktur dan dagang akan membantu kesulitan keuangan yang terjadi selama periode fiskal. Obligasi bukan merupakan tanda pemilikan sebuah perusahaan melainkan sebagai tanda terjadinya pinjaman jangka panjang. Adapun beberapa istilah obligasi diantaranya

Nilai Nominal Obligasi

Nilai nominal obligasi adalah harga yang tercantum pada surat hutang dan menunjukkan jumlah rupiah yang harus dilunasi pada tanggal jatuh tempo. Penerbitan obligasi harus mendapatkan persetujuan dari trustee atau bank penjamin pinjaman. Penjualan obligasi dapat diakui senilai harga nominal yang tercantum.

Tanggal Jatuh Tempo Pelunasan Obligasi

Tanggal jatuh tempo pelunasan obligasi adalah masa yang ditentukan oleh penerbit surat utang berkaitan dengan kemampuan entitas membayarkan pokok pinjaman beserta bunga yang tercantum. Keterlambatan pelunasan obligasi akan menyebabkan penurunan kepercayaan pengguna laporan keuangan.

Bunga Obligasi

Bunga obligasi adalah sejumlah biaya bunga atas pokok pinjaman yang dibayarkan perusahaan per tahun. Obligasi dijual diantara dua tanggal bunga mengakibatkan terjadinya pendapatan bunga yang seharusnya tidak dibayarkan kepada investor. Oleh karena itu, harus dibebankan kepada para pembeli.

Contoh Soal Penerbitan Obligasi dengan Nilai Nominal dan Jawabannya

Contoh soal penerbitan obligasi dengan nilai nominal akan menguntungkan bagi perusahaan karena entitas tidak perlu menerbitkan saham baru. Mengapa perusahaan lebih memilih menerbitkan obligasi daripada saham biasa atau saham preferen? karena obligasi tidak akan merubah komposisi modal entitas.

Jika pelunasan utang obligasi dilakukan pada tanggal jatuh tempo, maka nilainya sebesar pokok pinjaman dan bunga per tahun. Obligasi harus mencantumkan nilai nominal, pihak yang menerbitkan dan jangka waktu pelunasan yang disepakati. Keterlambatan pelunasan obligasi mengakibatkan denda administrasi.

Contoh soal dan jawaban penerbitan obligasi diatas nilai nominal terjadi pada PT Masraffi yang menandatangani perjanjian pinjaman jangka panjang sebesar Rp 89.000.000 dengan bunga per tahun 8%. Buatlah jurnal umum pada saat penerbitan obligasi di lakukan PT Masraffi tersebut?

Jurnal Mencatat Transaksi Penerbitan Obligasi

Jurnal transaksi akuntansi obligasi terdiri dari jurnal perolehan kas, pelunasan tagihan dan pembayaran beban bunga. Obligasi dapat dijual pada saat tanggal penandatangan perjanjian ketika diserahkan kepada trustee. Setelah trustee atau bank penjamin pinjaman setuju, maka obligasi dapat diperjualbelikan.

Prinsip nilai waktu uang atau time value of money akan memperlihatkan keinginan perusahaan memperoleh pendapatan bunga ketika menginvestasikan dananya. Harga obligasi dapat dinyatakan dalam kurs berupa angka persentase tententu sesuai harga jual obligasi. Nilai pari disebut juga nilai nominal.

Penentuan nilai pasar obligasi akan menentukan terjadinya premium dan diskonto. Premium adalah kondisi dimana perusahaan memperoleh pinjaman lebih besar daripada nilai nominal. Diskonto adalah kondisi dimana perusahaan harus mengembalikan pinjaman lebih besar dari nilai pari. Adapun jurnal penerbitan obligasi yang dicatat adalah:

Tanggal	Keterangan	Debit	Kredit
01/09/2021	Kas	Rp 89.000.000
	Hutang Obligasi		Rp 89.000.000
	(jurnal penerimaan pinjaman jangka panjang)
28/02/2022	Hutang obligasi	Rp 89.000.000
	Beban bunga	Rp 3.560.000
	Kas		Rp 92.560.000
	(jurnal pelunasan obligasi pada saat jatuh tempo)

Demikian contoh soal akuntansi penerbitan obligasi dan jawabannya yang menjadi materi akuntansi keuangan menengah bab kewajiban jangka panjang. Penentuan tanggal jatuh tempo obligasi harus didasarkan pada kemampuan pengembalian pokok pinjaman guna menghindari denda keterlambatan pelunasan.