Pertanyaan Pengujian Substantif dan Compliant Aktiva Tetap
Pertanyaan pengujian substantif dan compliant aktiva tetap diberlakukan untuk melakukan pengauditan aset tetap berwujud dan aktiva tetap tidak berwujud. Pengertian aktiva tetap adalah kekayaan yang dimiliki perusahaan untuk kegiatan produksi, sewa menyewa atau tujuan administratif lainnya untuk lebih dari satu periode.
Contoh soal dan jawaban audit pemeriksaan aktiva tetap dilaksanakan sebagai pedoman menentukan ruang lingkup pemeriksaan. Auditor perlu membatasi ruang lingkup pemeriksaan ketika didapatkan informasi sistem pengendalian internal entitas telah berjalan sesuai standar akuntansi dan audit yang berlaku.
Contoh pertanyaan tentang pengujian pengendalian dan pengujian substantif terhadap aset tetap akan mempertimbangkan nilai wajar dan nilai buku. Umur manfaat adalah jangka waktu yang ditentukan perusahaan ketika menggunakan aset tetap untuk kegiatan produksi selama waktu yang diprioritaskan.
Contoh Pertanyaan Substantif Pemeriksaan Aktiva Tetap
Contoh pertanyaan substantif pemeriksaan aktiva tetap berlaku untuk menilai kewajaran saldo pada laporan posisi keuangan. Perbedaan capital expenditure dan revenue expenditure berguna untuk membedakan biaya yang dikeluarkan perusahaan dalam rangka mempersiapkan dan merawat aset tetap.
Bagaimana pengujian terhadap pelepasan aset tetap berupa penghentian pemakaian, pertukaran aset tetap dan jual beli aset sejenis. Cara auditor menilai keefektifan sistem pengendalian internal perusahaan didasarkan pada kuesioner yang diberikan, bagan alir dokumen dan wawancara terhadap manager per divisi.
Pertanyaan substantif pemeriksaan aset tetap akan diberlakukan setelah auditor memeriksa sistem pengendalian internal. Apabila sistem pengendalian internal perusahaan berjalan baik, maka auditor dapat mempersempit ruang pemeriksaan. Adapun contoh pertanyaan substantif aset tetap adalah:
- Apakah setiap penambahan dan pengurangan aset memperoleh otorisasi dari pejabat berwenang?
- Apakah terdapat anggaran untuk membeli atau menukarkan aktiva sejenis?
- Apakah setiap pengeluaran investasi dicatat sebagaimana mestinya?
Baca Juga: Contoh Perhitungan Deplesi Sumber Daya Alam Perusahaan
Contoh Pertanyaan Compliant Audit Pemeriksaan Aset Tetap
Contoh pertanyaan compliant audit pemerikaan aset tetap diberlakukan ketika akuntan publik memeriksa sistem pengendalian internal. Internal control aktiva tetap yang baik adalah sistem tender untuk membeli aset, penomeran aset, adanya kebijakan depresiasi dan kapitalisasi aset tetap tahun berjalan.
Bagaimana cara auditor menilai sistem pengendalian internal yang berjalan diperusahaan adalah dengan memberikan kuesioner, melihat alur dokumen melalui bagan alir bahkan diadakan wawancara. Setiap penambahan dan pengurangan aset harus diadakan pencatatan terutama perihal penyusutan yang terjadi.
Tujuan pemeriksaan aset tetap adalah memastikan bahwa setiap penambahan dan pengurangan aset memperoleh persetujuan dari pejabat berwenang. Auditor dapat memberikan opini audit going concern ketika didapatkan hasil pemeriksaan yang mempengaruhi keberlangsungan usaha. Adapun contoh pertanyaan compliant test sebagai berikut:
- Apakah alur dokumen telah sesuai standar audit?
- Apakah terdapat pemisahan tugas antara gudang, bagian pembelian dan pembayaran tagihan?
- Apakah diadakan opname aktiva tetap setiap tahunnya?
Baca Juga: Contoh Soal Audit Kas Kecil dan Pembahasannya
Contoh Kasus Audit Aktiva Tetap dan Pembahasannya
Contoh kasus audit aktiva tetap dan pembahasannya dilaksanakan untuk mencegah terjadinya kecurangan yang dilakukan manajemen perusahaan. Tugas auditing 2 aktiva tetap akan dijadikan sebagai materi praktikum pengauditan berdasarkan international financial report standard.
Contoh soal audit pemeriksaan aset tetap dan jawabannya terjadi pada PT Masraffi yang memiliki saldo awal kendaraan sebesar Rp 10.000.000. Selama tahun berjalan, terdapat pembelian aset senilai Rp 40.000.000 dengan menukarkan kendaraan awal dan kas sebesar Rp 35.000.000. Pencatatan pertukaran aset awal adalah:
Tanggal | Keterangan | Debit | Kredit |
01/02/2022 | Mesin | Rp 45.000.000 | |
Kas | Rp 35.000.000 | ||
Kendaraan | Rp 10.000.000 | ||
(Jurnal Pertukaran Aktiva) |
Jurnal penyesuaian audit yang harus dibuat berdasarkan standar akuntansi keuangan yang berlaku menyesuaikan kesalahan pencatatan diperusahaan. Berdasarkan contoh kasus audit aktiva tetap dan jawabannya maka jurnal penyesuaian yang harus dicatat oleh akuntan publik sebagai berikut:
Jurnal | Keterangan | Debit | Kredit |
Klien | Mesin | Rp 45.000.000 | |
Kas | Rp 35.000.000 | ||
Kendaraan | Rp 10.000.000 | ||
(Jurnal Pertukaran Aktiva) | |||
Seharusnya | Mesin | Rp 40.000.000 | |
Rugi Pertukaran Aktiva Tetap | Rp 5.000.000 | ||
Kas | Rp 35.000.000 | ||
Kendaraan | Rp 10.000.000 | ||
(Jurnal Pertukaran Aktiva yang harus dicatat) | |||
Audit Adjustment | Rugi Pertukaran Aktiva Tetap | Rp 5.000.000 | |
Mesin | Rp 5.000.000 | ||
(Jurnal penyesuaian akuntan publik) |
Baca Juga: Download Aplikasi Pengauditan Berbasis Komputer
Demikian pertanyaan substantif dan compliant tentang pemeriksaan aktiva tetap. Pengauditan berbasis komputer akan mencegah terjadinya pembelian dan penjualan aset tanpa adanya otorisasi dari pejabat berwenang. Penilaian sistem pengendalian internal oleh akuntan publik akan menentukan ruang lingkup pemeriksaan.
0 Response to "Pertanyaan Pengujian Substantif dan Compliant Aktiva Tetap"
Post a Comment
Saya mengundang Anda untuk Berdiskusi