Cara Menghitung Nilai Buku Metode Garis Lurus
Cara menghitung nilai buku metode garis lurus menjadi langkah menentukan jumlah penyusutan perusahaan selama satu periode. Nilai buku berasal dari akumulasi penyusutan awal periode dan biaya perolehan atas aktiva tetap yang dimiliki perusahaan dari pembelian atau pertukaran aset tetap.
Contoh soal cara menentukan nilai buku aktiva tetap awal periode dapat menggunakan rumus metode penyusutan aktiva tetap seperti metode garis lurus, metode saldo menurun berganda, metode satuan hasil produksi. Nilai buku per lembar saham didapatkan dari keuntungan yang didapatkan perusahaan setiap periodenya.
Cara menghitung nilai buku aktiva tetap awal periode dan akhir periode bergantung pada metode depresiasi yang digunakan. Biaya perolehan dan nilai residu berguna menentukan dasar pengenaan pajak atas aset tetap. Bedanya nilai buku dan nilai wajar adalah kondisi sekarang dari aktiva tetap tersebut.
Perbedaan Nilai Buku, Nilai Wajar dan Nilai Residu
Perbedaan nilai buku dan nilai wajar adalah pencatatan yang dilakukan atas aset tetap perusahaan untuk menentukan dasar penilaian keuntungan atau kerugian transaksi tersebut. Pengertian nilai buku menurut para ahli adalah nilai yang berasal dari kebijakan akuntansi perusahaan tentang penyusutan aktiva tetap.
Bedanya nilai buku dan nilai residu adalah nilai yang dijadikan dasar dalam penjualan aktiva tetap atau pertukaran aset tetap. Aktiva tetap akan dilaporkan pada laporan posisi keuangan sebesar biaya perolehan dan akumulasi penyusutan setiap periode atas penggunaan kekayaan perusahaan tersebut.
Perbedaan nilai wajar dan nilai residu adalah harga sekarang dari aset perusahaan dan nilai akhir aktiva tetap yang diharapkan perusahaan. Pengertian nilai residu menurut para ahli adalah harga aset tetap yang diharapkan perusahaan setelah masa penggunaan harta kekayaan perusahaan berakhir.
Baca Juga: Contoh Kasus Revaluasi Aktiva Tetap Menurut Pajak
Cara Menghitung Nilai Buku Metode Garis Lurus
Cara menghitung nilai buku metode garis lurus berasal dari transaksi biaya perolehan dan akumulasi penyusutan aktiva tetap. Nilai buku dijadikan dasar dalam mempertimbangkan laba rugi pertukaran aktiva tetap atau proses penghentian pemakaian aset tetap sampai berakhirnya masa manfaat harta perusahaan.
Cara menghitung nilai buku aktiva tetap awal periode diperlukan terutama jika perusahaan menggunakan metode saldo menurun berganda. Tarif penyusutan aktiva tetap hendaknya melihat kategori aset tetap berdasarkan ketentuan umum perpajakan untuk menghindari koreksi fiskal perusahaan.
Contoh perhitungan nilai buku aset tetap awal periode dan akhir periode terjadi ketika PT Masraffi memutuskan membeli program komputer seharga Rp 35.100.000. Program komputer memiliki masa manfaat selama 4 tahun. Tentukan nilai buku aktiva tetap pada akhir tahun pertama?
Biaya Perolehan | Rp 35.100.000 |
Masa Manfaat | 4 |
Akumulasi Penyusutan | Rp 8.775.000 |
Nilai Buku | Rp 26.325.000 |
Baca Juga: Contoh Pengujian Substantif dan Complian Aset Tetap
Contoh Perhitungan Nilai Buku Aktiva Tetap Awal Periode
Contoh perhitungan nilai buku aktiva tetap awal periode digunakan untuk menentukan nilai depresiasi aset tetap menggunakan metode saldo menurun berganda. Apabila suatu aktiva tetap ditukarkan dengan aset tetap sejenis, maka perusahaan tidak perlu membayarkan pajak pertambahan nilai aktiva tersebut.
Nilai buku disebut book value yang berguna untuk memperkirakan nilai sekarang dari aset tetap yang telah dibeli perusahaan di masa lampau. Nilai residu dan nilai wajar merupakan dasar dalam menentukan keuntungan atau kerugian atas pertukaran aktiva tetap atau penjualan aset tetap perusahaan.
Contoh perhitungan book value aktiva tetap hanya dilakukan setelah perusahaan memutuskan meningkatkan hasil produksi dengan menukarkan atau menjual aset tetap lama. Biaya perolehan adalah seluruh kekayaan yang dikeluarkan perusahaan dalam upaya memperoleh aset tetap.
Baca Juga: Contoh Soal Laba Rugi Pertukaran Aktiva Tetap
Demikian cara menghitung nilai buku metode garis lurus semoga dapat membantu menjawab pertanyaan tentang alokasi biaya perolehan dan masa manfaat aset tetap. Penjualan atau pertukaran aktiva tetap hendaknya dilakukan diatas nilai buku agar perusahaan memperoleh keuntungan.
0 Response to "Cara Menghitung Nilai Buku Metode Garis Lurus"
Post a Comment
Saya mengundang Anda untuk Berdiskusi