Pengertian Audit Manajemen Menurut Para Ahli
Pengertian audit manajemen menurut para ahli, definisi dan tujuan management audit serta perbedaan antara audit manajemen dan audit keuangan. Tahap-tahap audit manajemen harus dilakukan dalam rangka memperoleh infomrasi tentang kegiatan operasioal perusahaan dan kebijakan akuntansi yang digunakan untuk melaporkan kinerja perusahaan.
Perbedaan audit manajemen dan audit keuangan akan menentukan kebijakan akuntansi dan kegiatan operasional agar mendapatkan kinerja perusahaan yang efisien dan efektif. Departemen-departemen yang ada diperusahaan dapat dinilai untuk menentukan tingkat kinerjanya sesuai dengan efisiensi dan efektivitas yang berlaku di perusahaan.
Tahapan dan ruang lingkup audit manajemen akan berpengaruh terhadap kinerja masing-masing divisi diperusahaan. Contoh tujuan pemeriksaan audit manajemen diperlukan dalam rangka mengevaluasi tujuan audit yang bersifat sementara (tentative audit objective) dan tujuan pemeriksana yang pasti (firm audit objective).
Pengertian Audit Manajemen Menurut Para Ahli
Pengertian audit manajemen menurut para ahli adalah pemeriksaan terhadap kegiatan operasional perusahaan untuk menilai tingkat efisiensi dan efektivitas masing-masing departemen yang ada diperusahaan serta kebijakan akuntansi dalam proses membuat laporan keuangan yang diotorisasi untuk audit.
Pengertian audit manajemen menurut para ahli dapat dilakukan oleh internal audit, kantor akuntan publik, konsultan manajemen. Management audit adalah proses menilai kebijakan operasional dan kebijakan akuntansi yang berlaku di perusahaan dalam rangka mengetahui apakah kegiatan sudah dilakukan secara efektif dan efisien.
Audit manajemen menurut para ahli adalah pemeriksaan terhadap kegiatan operasional yang ada diperusahaan agar dapat menentukan kinerja dan efektivitas perusahaan untuk mencapai tujuan operasional. Audit manajemen membutuhkan waktu singkat dalam melakukan pemeriksaan.
Baca Juga: Bagaimana Prosedur Audit Subsequent Event?
Tujuan Umum Audit Manajemen
Tujuan umum audit manajemen adalah memeriksa kinerja masing-masing departemen yang ada diperusahaan berdasarkan tingkat efisiensi, efektivitas dan ekonomis dalam menggunakan sumber daya perusahaan. Sifat dasar yang harus dimiliki oleh auditor adalah independensi dan kompetensi yang sesuai pekerjaan.
Tujuan khusus audit manajemen adalah menilai sumber daya yang dimiliki perusahaan terhadap penggunaan yang efektif dan efisien. Internal audit dapat memberikan rekomendasi terhadap kelemahan pengendalian internal dan prosedur operasional perusahaan agar kegiatan operasional dapat berjalan dengan efektif.
Tujuan umum audit manajemen dan tujuan khusus audit manajemen hanya dapat dicapai oleh internal audit ketika auditor mempertahankan sikap independensi dan kompetensi perusahaan. Terdapat tiga jenis operational audit yaitu functional, organizational dan special assignment.
Baca Juga: Manfaat Manajement Letter Bagi Perusahaan dan Bagi Auditor
Perbedaan Audit Manajemen dan Audit Keuangan
Perbedaan audit manajemen dan audit keuangan dapat dilihati dari tabel sebagai berikut:
Audit Manajemen | Audit Keuangan | |||
- Dilakukan oleh internal audit atau konsultan manajemen | - Dilakukan oleh akuntan publik yang terdaftar di KAP | |||
- Laporan akhir berisikan tentang efektivitas pengendalian internal dan perbaikan yang dapat dilakukan | - Laporan akhir berupa penilaian terhadap kewajaran laporan keuangan | |||
- Dilakukan ketika perusahaan memerlukan evaluasi kegiatan operasional saja | - Dilakukan pada akhir periode laporan keuangan | |||
- Tidak adanya standar IAI | - Harus berpedoman pada SPAP |
Baca Juga: Pengertian Management Letter dan Contohnya
Demikian pengertian audit manajemen menurut para ahli semoga dapat membantu dalam penilaian terhadap kualitas dan kuantitas penerapan kebijakan operasional dan kebijakan akuntansi yang berlaku.
0 Response to "Pengertian Audit Manajemen Menurut Para Ahli"
Post a Comment
Saya mengundang Anda untuk Berdiskusi