Contoh Soal Penilaian Persediaan Metode Identifikasi Khusus
Konten [Tampil]
Persediaan sebagai aset penting dalam perusahaan manufaktur dan dagang untuk mendapatkan penghasilan dari kegiatan operasional. Menghitung persediaan akhir dengan metode periodik dan metode perpetual menjadi pilihan metode yang harus digunakan. Contoh soal metode tanda pengenal khusus, contoh soal metode rata-rata tertimbang dan contoh soal metode fifo lifo menjadi materi akuntansi keuangan menengah.
Contoh soal metode tanda pengenal khusus sering disebut dengan metode identifikasi khusus. Contoh kartu persediaan metode average dengan retur, contoh soal kartu persediaan metode lifo dan fifo dengan retur harus diketahui oleh akuntan dalam sistem perhitungan persediaan barang dagang ya.
Contoh soal metode identifikasi khusus dalam sistem perhitungan persediaan mudah dilakukan bagi perusahaan yang tidak memiliki banyak variasi barang dagang seperti dealer mobil dan motor. Perusahaan yang menggunakan metode tanda pengenal khusus biasanya memiliki barang dagang dengan harga tinggi.
Metode Tanda Pengenal Khusus dan Metode Identifikasi Khusus
Metode tanda pengenal khusus menjadi sistem perhitungan persediaan barang dagang. Persediaan barang dagang adalah aset yang digunakan untuk dijual dalam kegiatan sehari-hari baik dalam bentuk barang jadi, barang dalam proses dan persediaan bahan baku.Contoh soal metode tanda pengenal khusus terdiri dari beberapa macam persediaan tergantung jenis perusahaan tersebut. Dalam perusahaan riteil dan perusahaan grosir, persediaan dicatat sebagai persediaan barang dagang. Persediaan barang dagang adalah barang yang telah diap untuk dijual kembali dalam kegiatan operasional sehari-hari.
Metode identifikasi khusus berarti beban-beban tertentu yang diatribusikan kepada unit persediaan tertentu pula. Perusahaan harus mengidentifikasikan barang tersedia untuk dijual ke dalam jenis-jenis persediaan secara spesifik ya. Metode tanda pengenal khusus akan menghitung persediaan secara spesifik terhadap unuk barang persediaan ya.
Contoh Soal PG Akuntansi Penilaian Persediaan Barang Dagang dan Jawaban PDF
Contoh soal pg akuntansi persediaan barang dagang dan jawabannya harus dapat diterapkan diperusahaan yang memiliki nilai perunit persediaan yang cukup mahal dan jumlahnya sedikit. Contoh soal penilaian akuntansi persediaan barang dagang menjadi pilihan utama dalam sistem perhitungan biaya untuk persediaan ya.Contoh soal penilaian persediaan barang dagang harus didasarkan pada metode matching cost againt revenue atau perbandingan antara biaya dan pendapatan. Perusahaan yang menggunakan metode ini akan mampu memperlihatkan laba dan rugi perusahaan yang sebenarnya terjadi.
Contoh soal persediaan metode periodik dan metode perpetual untuk identifikasi khusus masih diperbolehkan sesuai dengan ketentuan PSAK nomor 14. PSAK nomor 14 tentang persediaan menyatakan bahwa metode lifo tidak diperkenankan lagi digunakan dalam proses menghitung jumlah persediaan akhir.
Contoh Soal Metode Tanda Pengenal Khusus dan Contoh Soal Metode Rata-Rata Tertimbang
Contoh soal metode tanda pengenal khusus menjadi sistem perhitungan persediaan yang akurat untuk menghitung pendapatan dan beban yang telah terjadi. Contoh soal identifikasi khusus terjadi pada PT Rafinternet yang memiliki persediaan berupa mobil A sebanyak 2 unit seharga @Rp 10.000.000 dan Mobil B sebanyak 1 unit seharga Rp 7.500.000Contoh soal pg persediaan barang dagang dan jawabannya terjadi transaksi penjualan dan pembelian barang dagang pada bulan juli 2020 sebagai berikut ini.
Tanggal | Keterangan | Harga |
01 Juli 2020 | Jual Mobil A | Rp 15.000.000 |
03 Juli 2020 | Beli mobil C | Rp 8.000.000 |
07 Juli 2020 | Beli Mobil F | Rp 15.000.000 |
17 Juli 2020 | Jual Mobi F | Rp 25.000.000 |
Berdasarkan contoh soal metode tanda pengenal khusus maka kartu persediaan lifo dan fifo dengan retur tidak diperlukan karena tidak adanya transaksi tersebut. Maka laporan laba rugi yang dapat dibuat sebagai berikut ini.
Penjualan | |
- Jual Mobil A | Rp 15.000.000 |
- Jual Mobi F | Rp 25.000.000 |
Rp 40.000.000 | |
HPP | |
- Persediaan Awal | |
Mobil A dan B | Rp 27.500.000 |
Pembelian | |
- Beli mobil C | Rp 8.000.000 |
- Beli Mobil F | Rp 15.000.000 |
BTUD | Rp 50.500.000 |
- Persediaan Akhir | Rp 25.500.000 |
Rp 25.000.000 | |
Laba Bersih | Rp 15.000.000 |
Demikianlah contoh soal penilaian persediaan metode identifikasi khusus semoga anda paham dengan penjelasan saya ya kawan.
0 Response to "Contoh Soal Penilaian Persediaan Metode Identifikasi Khusus"
Post a Comment
Saya mengundang Anda untuk Berdiskusi